Yogyakarta (22/12) - Menyambut libur Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 (Nataru), PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto belum memutuskan apakah akan membuka extra flight (penerbangan tambahan) atau tidak. Namun, kapasitas penumpang Bandara Adisutjipto yang telah melampaui target memungkinkan batalnya extra flight tahun ini.
General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Agus Pandu Purnama, mengatakan kemungkinan besar extra flight tidak bisa dilakukan untuk tahun ini. Menurutnya, kapasitas penumpang yang ideal baik di terminal A maupun di terminal B hanya sekitar 3 juta penumpang. "Realitanya, hampir enam juta. Ini kan sangat melebihi angka ideal. Ini [kelebihan kapasitas penumpang] yang menjadi pertimbangan [membuka extra flight atau tidak]," kata Pandu.
Sejauh ini ada dua maskapai yang mengajukan extra flight yaitu Sriwijaya Air dan Lion Air. Namun, Angkasa Pura masih mempertimbangkan kembali karena extra flight dapat mengakibatkan delay.
Angkasa Pura sudah menetapkan masa mudik Nataru selama 22 hari, terhitung mulai 18 Desember 2015 hingga 8 Januari 2016.
Bandara Adisutjipto Yogyakarta mengalami peningkatan jumlah penumpang sebesar 11% dibanding tahun 2014, yaitu berjumlah 310.986 penumpang di tahun 2015. General Affair and Communication Section Head PT Angkasa Pura I Yogyakarta, Edwin Wibowo, mengatakan prediksi Nataru tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun 2014. "Pertimbangannya adalah Jogja sudah tidak bisa tambah slot time karena dari sisi air space [ruang udara] sudah berbagi dengan TNI AU. Di samping itu, kapasitas terminal sudah overload," katanya. Pada Jumat (18/12), jumlah penumpang datang mencapai 11.201 sementara penumpang berangkat berjumlah 10.299 penumpang. Edwin menambahkan, "Hari biasa hanya 7.000 hingga 9.000 penumpang.
Pada Sabtu (19/12), jumlah penumpang di pintu kedatangan sempat turun menjadi 10.476 penumpang dan jumlah penumpang yang berangkat mengalami peningkatan menjadi 10.390 penumpang. Mulai Minggu, penumpang datang mengalami kenaikan kembali menjadi 10.619 dan penumpang berangkat mencapai 10.987 penumpang. PT Angkasa Pura I Yogyakarta memperkirakan puncak mudik akan terjadi pada 23 Desember 2015. (sumber: Harian Jogja)